Cara Memelihara Ikan Hias untuk Pemula
Bagi kamu yang ingin memulai hobi memelihara ikan hias, ada beberapa hal yang perlu kamu ketahui terlebih dahulu. Memelihara ikan hias bukan hanya sekadar membeli ikan dan meletakkannya di dalam akuarium. Kamu harus memperhatikan beberapa hal agar ikan hias yang kamu pelihara bisa tumbuh sehat dan indah.
Pemilihan Ikan
Sebelum membeli ikan hias, kamu harus menentukan jenis ikan yang ingin kamu pelihara. Ada banyak sekali jenis ikan hias yang bisa dipelihara, mulai dari ikan neon, ikan guppy, ikan koi, hingga ikan arwana. Setiap jenis ikan memiliki karakteristik dan kebutuhan yang berbeda-beda.
Sebaiknya, pilihlah jenis ikan yang mudah dipelihara dan cocok untuk pemula. Ikan neon dan ikan guppy adalah jenis ikan yang mudah dipelihara dan cocok untuk pemula. Selain itu, harga ikan neon dan ikan guppy juga relatif terjangkau.
Sebelum membeli ikan hias, pastikan kamu membelinya dari toko ikan yang terpercaya. Pilihlah ikan yang sehat dan aktif berenang di dalam akuarium. Hindari membeli ikan yang terlihat lesu dan tidak aktif.
Persiapan Akuarium
Setelah memilih jenis ikan yang ingin dipelihara, langkah selanjutnya adalah menyiapkan akuarium. Akuarium yang baik dan sesuai dengan kebutuhan ikan akan membuat ikan tumbuh sehat dan indah.
Pilihlah akuarium yang sesuai dengan jumlah ikan yang akan dipelihara. Sebaiknya, pilih akuarium yang memiliki kapasitas minimal 50 liter untuk memelihara beberapa ekor ikan. Pastikan juga akuarium memiliki filter dan aerator yang berfungsi dengan baik, agar air di dalam akuarium tetap bersih dan teroksigenasi dengan baik.
Sebelum mengisi air ke dalam akuarium, bersihkan terlebih dahulu akuarium dan perlengkapannya dengan air bersih. Setelah itu, isi akuarium dengan air bersih hingga setengah bagian. Tambahkan juga obat anti-klorin ke dalam air untuk menghilangkan klorin yang terdapat di dalam air.
Pemberian Makanan
Setelah ikan hias dipelihara di dalam akuarium, kamu harus memberikan makanan yang tepat agar ikan tumbuh sehat dan indah. Pilihlah makanan ikan yang sesuai dengan jenis ikan yang dipelihara.
Untuk ikan neon dan ikan guppy, kamu bisa memberikan makanan pelet atau serbuk yang sudah dijual di toko ikan. Selain itu, kamu juga bisa memberikan makanan alami seperti cacing sutra atau jangkrik kecil. Pastikan tidak memberikan makanan berlebihan, karena bisa menyebabkan air di dalam akuarium menjadi kotor dan beracun bagi ikan.
Berikan makanan ikan dua kali sehari, yaitu pagi hari dan sore hari. Jangan memberikan makanan berlebihan pada satu waktu, karena ikan tidak bisa mengkonsumsi semua makanan tersebut dengan cepat.
Perawatan Rutin
Agar ikan hias yang dipelihara tetap sehat dan indah, kamu harus melakukan perawatan rutin pada akuarium dan ikan. Beberapa hal yang perlu dilakukan antara lain:
- Ganti air akuarium sebanyak 20-30% setiap minggu. Air yang terlalu lama tidak diganti bisa menyebabkan air di dalam akuarium menjadi kotor dan beracun bagi ikan.
- Bersihkan akuarium dan perlengkapannya setiap dua minggu sekali. Bersihkan sisa-sisa makanan dan kotoran di dasar akuarium dengan saringan. Bersihkan juga filter dan aerator agar berfungsi dengan baik.
- Perhatikan kondisi ikan setiap hari. Jika ada ikan yang sakit atau mati, segera pisahkan dari ikan yang lain dan cari tahu penyebabnya. Jangan biarkan ikan sakit atau mati di dalam akuarium, karena bisa menyebabkan infeksi pada ikan yang lain.
Kesimpulan
Memelihara ikan hias memang memerlukan kesabaran dan perhatian yang ekstra. Namun, jika dilakukan dengan benar, memelihara ikan hias bisa menjadi hobi yang menyenangkan dan menghasilkan ikan yang indah untuk dijadikan pajangan di rumah.
Untuk pemula, sebaiknya memilih jenis ikan yang mudah dipelihara dan menyediakan akuarium yang sesuai dengan kebutuhan ikan. Berikan makanan yang tepat dan lakukan perawatan rutin pada akuarium dan ikan. Dengan demikian, ikan hias yang dipelihara bisa tumbuh sehat dan indah.